Wednesday, May 28, 2008 di Wednesday, May 28, 2008 |  
Melihat Pencoblosan Pilgub di Kandang Heru Bambang
Datang Dielukan, Masuk TPS dari Pintu Keluar

Ikram al Qodrie

RAKYAT Kaltim memilih. Untuk kali pertama, pasangan gubernur dan wakil gubernur dipilih secara langsung oleh rakyat. Heru Bambang adalah satu-satunya calon wakil gubernur yang berasal dari Balikpapan. Bagaimana pelaksanaan pemilihan umum di tempat pemungutan suara (TPS) dekat rumah Heru Bambang berlangsung. Bagaimana antusiasnya warga di sekitar TPS Heru Bambang yang memberikan dukungannya bagi wakil dari kampung mereka itu.

Siang itu terik sekali. Jarum jam sudah menunjukkan angka 10.00 Wita, tapi belum juga ada tanda-tanda tamu kehormatan di TPS No 029 Perumahan Pemda Balikpapan Gunung Samarinda itu akan datang. Semakin lama, wartawan yang datang semakin banyak. Mereka berkumpul di belakang tenda TPS.

Tamu kehormatan yang ditunggu adalah Heru—panggilan akrab Heru Bambang. Dia adalah calon wakil gubernur, berpasangan dengan Nusyirwan Ismail. Mereka berdua merupakan pasangan nomor urut dua. Dia dan Nusyirwan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Partai ini dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri anak kandung Ir Soekarno, Presiden RI ke-1.

Setelah cukup lama menunggu, akhirnya sekitar pukul 10.22 Wita, Heru keluar dari rumahnya. Dia ditemani istrinya, Ida Muliani serta seorang anak perempuannya. Mengenakan stelan batik berwarna coklat dipadu celana kain hitam, Heru tampak serasi dengan istrinya yang menggunakan baju terusan berwarna krem dipadu jilbab berwarna coklat muda dan anaknya yang juga menggunakan baju bermotif batik.

Sepuluh orang lebih wartawan yang sudah menunggunya sejak pagi langsung mengejar. Juru foto berebut mengambil momen terbaik. Mulai dari ketika Heru akan memasuki TPS, berjalan ke panitia pendaftaran, mengambil surat suara dan bahkan sampai dia memasukkan surat suara ke dalam kotak suara.

Selain para wartawan, banyak juga para pejabat yang sudah menunggu Heru Bambang. Mereka adalah Sa’bani Plt Sekkot Balikpapan, Kadarsyah Kadishub, Sahrumsyah Setia Kepala Bapedalda, Suryo H Sarmo Kadisnaker dan beberapa pejabat lainnya. Mereka langsung bertepuk tangan. Ada juga yang langsung bertasbih menyebut Allahuakbar. Ramai nian sambutan untuk tamu kehormatan TPS No 029 itu.

Tapi tunggu dulu, ada yang salah dengan cara masuk Heru ke dalam TPS. Entah sengaja atau tidak, Heru masuk ke dalam TPS bukan dari tempat yang diperkenankan untuk masuk. Dia masuk ke dalam TPS dari pintu keluar. Pintu keluar itu digunakan untuk pemilih yang sudah selesai menggunakan hak pilih dan hendak meninggalkan TPS. Ada tulisan yang menunjukkan pintu masuk dan pintu keluar.

“Saya grogi, banyak betul wartawan yang nungguin,” katanya, ketika ditanya.

Terlepas dari salah pintu masuk atau tidak, siang itu Heru tampak tenang sekali. Langkah dia ketika berjalan memasuki pintu TPS santai sekali. Sesekali dia berhenti untuk memberikan kesempatan kepada juru foto yang akan mengabadikan gambarnya. Pun begitu dengan istrinya.
Heru mengatakan, dia melakukan cukup persiapan sebelum melakukan pemungutan suara. Malam hari sebelum pencoblosan, dia melakukan salat. “Saya tak ambisius. Kalah atau menang, yang penting sudah melalui prosedur,” katanya.

Usai melakukan pemungutan suara, Heru tak langsung pulang ke rumahnya. Dia menyantap soto ayam yang sudah disiapkan oleh para ibu-ibu yang tinggal di sekitar TPS tersebut. Ketika bersantap, beberapa pejabat dari Pemkot Balikpapan yang juga tinggal di sekitar TPS datang berkumpul di dekatnya. Heru berada di TPS itu sampai pukul 12.00 Wita. Ketika waktu salat Dzuhur masuk, dia menyempatkan salat di masjid yang hanya berjarak beberapa langkah dari TPS.

selesai salat, Heru mengajak beberapa pejabat Pemkot Balikpapan itu ke rumahnya. Di sana, ada makanan yang sudah disusun secara prasmanan. Sambil makan, Heru mengajak beberapa pejabat Pemkot Balikpapan menonton televisi di ruang tengah rumahnya.

Sekitar pukul 13.00 Wita, ketika makan siang di rumah Heru Bambang selesai, orang-orang di rumah Heru beralih menuju ke TPS. Heru sendiri memilih menunggu hasil penghitungan dari rumahnya. Penghitungan suara akan dilakukan. Ketika penghitungan suara dilakukan, orang berkumpul di dalam tenda. Tenda kecil itu menjadi sesak. Ketika kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) membuka surat suara dan yang terlihat adalah coblosan pada nomor urut dua, warga di sana langsung mengelukannya.

Heru Bambang menang telak di rumahnya. Tapi, hasil quick count (penghitungan cepat, Red) di seluruh Kaltim mendudukkan Nusyirwan Ismail dan Heru Bambang pada urutan keempat. Dukungan kepada mereka hanya 19 persen lebih. “Kalau kalah, saya hanya menunggu kebijakan wali kota (Imdaad Hamid SE, Red) apakah masih akan menggunakan saya lagi sebagai Sekda,” imbuhnya. (*)




Diposting oleh ikram (qra) Label:

0 komentar:

Visit the Site
MARVEL and SPIDER-MAN: TM & 2007 Marvel Characters, Inc. Motion Picture © 2007 Columbia Pictures Industries, Inc. All Rights Reserved. 2007 Sony Pictures Digital Inc. All rights reserved. blogger templates